Review Film: Moss aka Iggi (2010)

Bermula dari keisengan ane untuk nyari film-film keren bergenre thriller, tersesat lah ane pada suatu thread dalam sebuah forum dan berkenalan lah ane pada sebuah film asal Korea yang berjudul Moss (bukan MOS yang artinya Masa Orientasi Siswa, ya).

Awalnya ane rada bingung sama judulnya. Kalo diartikan ke dalam bahasa Indonesia, Moss itu artinya lumut. Nah, dari situ ane makin heran, kok judulnya lumut? Apa hubungannya lumut sama film ber-genre thriller? Ane pun memutuskan untuk browsing lebih jauh tentang film ini.

Kenapa ga langsung ditonton aja sih, Vi?

Mungkin begitu tanya kamu. Yah, jujur aja nih, setiap ane mutusin untuk nonton sebuah film, sebisa mungkin ane melakukan riset dulu tentang film tersebut, entah itu dari segi plotnya, review dari orang-orang, rating film tersebut, atau mungkin dari segi aktor/aktrisnya.

Kenapa mesti repot buat riset dulu untuk sekedar nonton film sih, Vi?

Kamu pun bertanya lagi. Alasannya adalah supaya ane ga nyesel udah download film tersebut. Maklum lah, ane kan anaknya suka yang gratisan, jadi kalo nonton film pun harus cari yang gratisan, walaupun yah download pun sebenarnya ga benar-benar gratis. Nah, kalo udah repot-repot download film tapi teryata filmnya ga banget kan ane jadi ngerasa rugi, ahak ahak. Ya pokoknya gitu lah alasannya. Hmm, pembukaannya panjang banget yak? Oke, intinya sih setelah ane melakukan riset, ane akhirnya memutuskan untuk nonton film ini. Jadi gimana asik dan serunya film ini? Let’s talk about it!




Title: Moss aka Iggi
Release date: 14 July 2010
Genre: Thriller, Drama, Crime, Mystery
Runtime: 163 minutes
Director: Kang Woo-Suk
Writer: Jung Ji-Woo (screenwriter), Yoon Tae-Ho (comic)
Stars: Jeong Jae-Yeong, Park Hae-Il, Yoo Joon-Sang


Ngomongin soal sinopsis, film ini secara sederhana berkisah tentang seorang pemuda bernama Ryu Hae-Kook yang ditelepon oleh seseorang yang misterius dan diberitahu bahwa ayahnya meninggal. Maka pergilah dia ke sebuah desa tempat ayahnya tinggal. Ketika Hae-Kook berada di desa itu, dia merasa ada sesuatu yang janggal dengan kematian ayahnya, ditambah lagi dengan si kepala desa yang bernama Cheon Yong-Deok dan anak buahnya yang kayaknya ga suka dengan kehadiran Hae-Kook di desa itu. Bahkan mereka juga semakin risih ketika Hae-Kook memutuskan untuk tinggal beberapa hari di desa itu. Bener aja, Hae-Kook menemukan beberapa hal yang aneh dan terkesan ditutup-tutupi oleh si kepala desa dan anak buahnya. Nah, sekarang pertanyaannya adalah apakah sebenarnya kejanggalan tersebut ada sangkut pautnya dengan kematian ayahnya? Dan apa aja sih kejanggalan tersebut? Itulah pertanyaan yang bakal ada di benak kamu dan tentunya kamu harus nonton film ini kalo mau tau jawabannya dan jawabannya agak sedikit ngehe sih.




Sekarang mari kita tinjau lebih lanjut tentang film. Film thriller yang satu ini mungkin bakal ngingetin kamu tentang sebuah film comedy-crime barat berjudul Hot Fuzz. Pernah nonton? Nah, film itu ngasih premis yang sama dengan Moss, dimana ada orang kota yang tinggal di desa mereka dan orang-orang di desa tersebut ga suka sama kedatangan orang tersebut dan mereka juga nyimpan ‘rahasia’ yang berusaha mereka tutupi dari si orang kota. Tapi tenang, film Moss memang ngasih premis yang mirip tapi tentunya punya kisah dan masalah yang 3 kali lipat lebih rumit.




Durasi film Moss yang bisa dibilang lamaaa banget, yaitu hampir 3 jam, mungkin bakal bikin kamu bosan dan mengantuk. Tapi untungnya film ini ngasih cerita yang bikin kita selalu penasaran dan tegang, jadinya durasi 3 jam itu ga bakal bikin bosan. Rasa penasaran bakal terpupuk dengan baik di benak kamu sehingga kamu bakal betah duduk berlama-lama untuk nonton film ini dan ketika mendekati ending film, kamu pun ga sadar kalo filmnya udah abis aja.




Meskipun awalnya ane agak skeptis sama film ini karena film ini cuma dapat rating 6,9 di IMDb, tapi setelah nonton film ini, ane rasa film ini harusnya sih bisa dapat rating yang sedikit lebih baik. Ditambah lagi, film ini juga dapat banyak banget penghargaan dan juga diikutsertakan dalam beberapa festival film gitu deh.




Oh iya, diawal kan ane sempat ngebahas soal apa hubungannya lumut dengan film ini. Di film ini sih ada sedikit di bahas, sedikit loh ya, tentang lumut. Jadi, ada satu line yang dikatakan si jaksa penuntut yaitu “Hidup dengan tenang seperti lumut yang terjebak diatas batu.” Udah sih, gitu aja. Hahaha.

Nah, setelah baca review ga jelas dari ane, apakah kamu penasaran dan pengen nonton film ini? Atau mungkin kamu udah pernah nonton film ini? Gimana pendapat kamu? Share di comment box, yuk!


Rating versi ane:
Worth to watch? Double yes!



 

10 comments:

  1. Baru selesai nonton. Tapi agak kurng ngerti sama endingnya. Twistnya sebelah mana?perasaan nggak ada. Terus adegan penutup maksudnya apa, siapa wanita yg berdiri di atas rumah?ibunya? Apakah ayahnya masih hidup?

    ReplyDelete
    Replies
    1. Bagi ane sih twistnya itu ada di bagian kematian ayahnya. Kita diajak untuk percaya bahwa ada sesuatu yang disembunyikan tentang kematian ayahnya, padahal kenyataannya kan ayahnya mati karena emang udah waktunya aja, bukan karena hal2 yang disengaja. Twist lainnya lagi adalah tentang si penelepon misterius yang ternyata adalah si cewek yang ada di desa itu (lupa namanya) dan cewek yg diri di atas rumah itu ya si cewek itu tadi.
      Apakah ayahnya masih hidup, jawabannya udah mati.

      Delete
  2. Ohh gtu.. Makasih penjelasannya..

    ReplyDelete
  3. Bagus sih film nya teh...
    Cuma endingnya kurang wow, ga kayak Oldboy, no mercy, Seven days & The usual suspect.

    ReplyDelete
  4. Kalo menurut ane, si cewek yg nelpon tsb yg ngebunuh ayah si hae-kook tujuannya buat manfaatin si hae-kook untuk ngejatohin si ketua desa itu. Ane ngeliat dari ekspresi muka si hae-kook pas di bagian akhir begitu dia ingat si cewek nelpon ayahnya mati nyuruh si hae-kook dateng buat pemakaman, ekspresi mukanya si hae-kook kaya marah atau takut gitu. Di bagian akhir juga si cewek tersebut yg jadi megang desa tersebut. Rada bingung juga sih penyebab kematian ayahnya, soalnya si hae-kook minta otopsi si ketua desa nya juga terkesan menutup-nutupi.

    ReplyDelete
  5. twist nya ada di endingnya.. yaitu bahwa si cewek itu lah dalangnya. dia menelpon ryu agar datang ke desa untuk mengunjungi ayahnya yang sudah meninggal. tanpa kita sadari, si cewek ini lah yang mengatur semuanya, agar para ketua dan anak buah nya tidak lagi menguasai desa.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Nah, ini jg bagus nih penjelasannya, walaupun intinya mah sama aja kek penjelasan2 di atas, hehe.
      Btw, thank udah mampir dan udah sharing pendapatnya masbro :)

      Delete
  6. Maaf Teteh saya blm nonton filmnya,soalnya blm donlot! Jadinya ya blm bisa koment dech! Salam kenal aja dech kalo gitu mah,,, :)

    ReplyDelete

Silahkan tinggalkan jejak kamu lewat komentar dan setiap komentar dari kamu pasti ane balas. Tapi kalo ga dibalas, jangan ngambek ya.